Thursday, February 18, 2016

Pengertian Kecerdasan Buatan



Kecerdasan Buatan adalah suatu ilmu yang mempelajari cara membuat komputer melakukan suatu seperti yang dilakukan oleh manusia. (Minsky, 1989). definisi lain diungkapkan oleh H. A. Simon[ 1987 ]. kecerdasan buatan (artificial Intelligence) merupakan kawasan penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait  dengan pemrograman komputer untuk melakukan suatu hal yang dalam pandangan manusia adalah cerdas.
Rich and Knight [1991] mendefinisikan kecerdasan buatan(AI) sebagai sebuah studi tentang bagaimana membuat komputer melakukan hal-hal yang pada saat ini dapat dilakukan lebih baik oleh manusia.
sementara ensiklopedia Britannicia mendefinisikan kecerdasan buatan (AI) sebagai cabang dari ilmu komputer yang dalam mempresentasikan pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk simbol-simbol daripada bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan berdasarkan sejumlah aturan.
ada tiga tujuan kecerdasan buatan, yaitu: membuat komputer lebih cerdas, mengerti tentang kecerdasan, dan membuat mesin lebih berguna. yang dimaksud dengan kecerdasan adalah kemampuan untuk belajar atau mengerti dari pengalaman, memahami pesan yang kontradiktif dan ambigu, menanggapi dengan cepat dan baik atas situasi yang baru, menggunakan penalaran dalam memecahkan masalah serta menyelesaikannya dengan efektif ( Winston dan Prendergast 1994).
kecerdasan buatan berbeda dengan program konvensional. pemrograman konvensional berbasis pada algoritma yang mendefinisikan setiap langkah dalam penyelesaian masalah. pemrograman konvensional dapat menggunakan rumus matematika atu prosedur sekuensial untuk menghasilkan solusi. lain halnya dengan pemrograman dalam kecerdasan buatan yang berbasis pada representasi simbol dan manipulasi. Dalam kecerdasan buatan, sebuah simbol dapat berupa kalimat, kata atau angka yang digunakan untuk mempresentasikan obyek, proses dan hubungannya. obyek dapat berupa manusia, benda, ide, konsep, kegiatan, atau pernyataan dari suatu fakta.
proses digunakn untuk memanipulasi simbol untuk menghasilkan suatu saran atau pemecahan masalah. selain itu kecerdasan buatan dapat melakukan penalaran terhadap data yang tidak komplit. hal ini sangat mustahil dilakukan oleh pemrograman konvensional. kemampuan penalaran dan penjelasan terhadap setiap langkah dalam pengambilan keputusan menjadi kelebihan dari kecerdasan buatan (Turban, 1995).
Sumber :
penerbit: C.V. ANDI OFFSET (PENERBIT ANDI)
penulis: kusrini, S.Kom
Judul: sistem pakar, teori dan Aplikasi
Tahun: 2006
Kota Yogyakarta

No comments:

Post a Comment